Tahukah Anda, mobil tidak akan bisa melaju jauh jika akinya mati? Ironisnya, banyak pengemudi baru menyadari pentingnya aki hanya saat mesin menolak menyala di pagi hari yang dingin.

Padahal, dengan perawatan rutin, umur aki bisa lebih panjang dan risiko mogok tiba-tiba bisa diminimalkan. Berikut beberapa tips sederhana namun efektif yang dapat menghemat waktu dan uang Anda.

1. Pemeriksaan dan Pembersihan Rutin

Langkah pertama merawat aki adalah memeriksa kondisinya secara berkala.

- Perhatikan terminal aki dari korosi atau endapan putih. Gunakan campuran baking soda dan air untuk membersihkan secara lembut.

- Pastikan kabel terpasang kencang untuk menghindari penurunan tegangan. Kabel yang longgar bisa membuat aki tidak mengisi daya dengan benar.

- Periksa apakah ada retakan atau kebocoran pada bodi aki. Aki yang rusak bisa cepat habis dan berbahaya.

Misalnya, jika Anda melihat bubuk putih di sekitar terminal, itu adalah tanda awal korosi. Membersihkan terminal setiap bulan membantu sistem listrik tetap stabil dan mencegah masalah saat menyalakan mesin.

2. Jaga Kondisi Pengisian Optimal

Aki yang selalu terisi daya dengan baik akan terhindar dari sulfatasi, yang bisa mengurangi kapasitas secara permanen.

- Gunakan mobil secara rutin, terutama jika mobil jarang dipakai. Perjalanan pendek saja tidak cukup untuk mengisi daya sepenuhnya.

- Gunakan charger pintar jika mobil akan tidak digunakan dalam beberapa minggu. Ini menjaga aki tetap terisi dengan aman tanpa overcharge.

- Hindari menyalakan perangkat elektronik berdaya tinggi saat mesin mati, seperti lampu depan, kipas kabin, atau sistem audio bertenaga besar.

Contohnya, cuaca dingin dapat menurunkan efisiensi aki. Mengendarai mobil sekitar 20–30 menit beberapa hari sekali membantu mencegah pengosongan total dan memperpanjang umur aki.

3. Pantau Level Cairan

Beberapa aki memiliki tutup yang bisa dibuka untuk memeriksa level elektrolit. Langkah ini hanya untuk aki yang bisa diservis, dan pastikan mengikuti panduan pabrikan.

- Tambahkan air suling jika level rendah, jangan sampai terlalu penuh.

- Hindari menggunakan air keran karena mineralnya bisa merusak pelat aki.

- Lakukan pemeriksaan setiap satu atau dua bulan, terutama saat cuaca panas karena penguapan lebih cepat.

Ini sangat penting untuk aki yang sudah berumur. Level cairan rendah bisa meningkatkan risiko kerusakan internal dan mengurangi kemampuan aki menahan daya.

4. Perhatikan Suhu Lingkungan

Suhu ekstrem bisa mempersingkat umur aki.

- Parkir di tempat teduh atau garasi saat cuaca panas agar tidak overheat.

- Saat cuaca dingin, gunakan selimut isolasi khusus aki jika memungkinkan.

- Hindari menyalakan dan mematikan mesin terlalu sering saat suhu ekstrem, karena memberatkan aki.

Contohnya, panas berlebihan mempercepat penguapan cairan aki, sementara cuaca dingin membuat mesin lebih sulit distarter. Kesadaran dan persiapan akan menjaga performa aki tetap handal sepanjang tahun.

5. Penyimpanan Saat Mobil Jarang Digunakan

Jika Anda tidak menggunakan mobil dalam waktu lama, persiapkan aki dengan benar.

- Lepaskan kabel negatif untuk mencegah pengosongan lambat.

- Gunakan trickle charger atau battery maintainer agar daya tetap terjaga.

- Simpan di tempat sejuk dan kering jika dilepas dari mobil.

Dengan langkah ini, aki tidak akan habis total dan tetap siap pakai saat Anda kembali mengendarai mobil.

6. Waspadai Tanda-tanda Masalah

Mendeteksi gejala dini bisa menghindarkan Anda dari kerepotan.

- Mesin lambat distarter atau lampu depan redup bisa menandakan aki melemah.

- Bodi aki membengkak menandakan overheat atau overcharge.

- Sering melakukan jump-start berarti aki mungkin perlu diganti segera.

Mengambil tindakan sejak awal mencegah mobil mogok mendadak dan kerusakan sistem listrik yang lebih parah.

Merawat aki mobil ternyata tidak rumit. Dengan rutin memeriksa kondisi, menjaga pengisian, memantau level cairan, memperhatikan suhu, penyimpanan yang tepat, dan mengenali tanda peringatan, umur aki bisa lebih panjang. Kebiasaan sederhana seperti membersihkan terminal dan mengisi daya secara cerdas memastikan mobil Anda selalu siap jalan, tanpa stres atau biaya perbaikan mendadak. Aki yang dirawat dengan baik adalah fondasi mobil yang handal, siap melaju kapan pun Anda butuhkan.