Bayangkan ini: Anda selalu berkendara dengan hati-hati, menghindari rem mendadak, hampir tidak pernah melampaui batas kecepatan, dan mobil Anda bahkan lebih sering terparkir daripada berjalan.

Namun ketika tagihan asuransi tiba, biayanya sama saja dengan pengemudi lain yang suka ngebut dan menerobos jalanan setiap hari. Tidak adil? Benar sekali. Dan Anda bukan satu-satunya yang merasa begitu.

Di Swiss, sebuah inovasi besar sedang mengubah cara perusahaan asuransi menilai risiko. Bukan lagi berdasarkan usia, pekerjaan, atau tempat tinggal, melainkan berdasarkan kebiasaan mengemudi Anda sendiri. Model baru ini dikenal sebagai usage-based insurance (UBI) atau pay-how-you-drive dan popularitasnya meningkat dengan cepat.

Kenapa Model Asuransi Lama Mulai Ditinggalkan?

Selama puluhan tahun, sistem asuransi mobil hampir tidak berubah. Anda mengisi beberapa data dasar, dimasukkan ke dalam kelompok tertentu, dan… selanjutnya Anda membayar premi berdasarkan rata-rata kelompok itu.

Masalahnya? Rata-rata tidak mencerminkan perilaku Anda.

Seorang pekerja kantoran berusia 40 tahun yang hanya memakai mobil seminggu sekali dapat membayar sama dengan pengemudi yang menempuh jarak ratusan kilometer setiap hari. Sistem ini terasa ketinggalan zaman dan semakin sulit diterima, terutama bagi pengemudi yang jarang melakukan klaim.

Karena itulah perusahaan asuransi di Swiss mulai beralih ke pendekatan berbasis data. Bukan lagi menilai kelompok, tetapi menilai individu, melalui cara mereka benar-benar mengemudi.

Bagaimana Cara Kerja "Pay-How-You-Drive"?

Konsep dasarnya sederhana. Perusahaan asuransi menyediakan aplikasi atau perangkat kecil (sering disebut telematics box) yang menganalisis beberapa perilaku berkendara, seperti:

• Kecepatan

• Pola pengereman

• Akselerasi

• Waktu Anda berkendara

Semakin aman dan stabil Anda mengemudi, semakin murah premi yang Anda bayar.

Sebaliknya, semakin berisiko kebiasaan Anda, semakin tinggi biayanya.

Selain itu, beberapa polis juga menawarkan fitur tambahan seperti:

• Pemantauan jarak tempuh: Semakin sedikit Anda berkendara, semakin rendah biaya bulanan.

• Penyesuaian berdasarkan jam malam: Mengemudi larut malam dianggap lebih berisiko.

• Analisis zona risiko: Bukan melacak Anda, tetapi membaca apakah rute yang Anda pilih cenderung aman atau tidak.

Perusahaan seperti Smile dan Simpego di Swiss sudah meluncurkan program UBI, dan banyak pengemudi berprofil rendah yang jarang memakai mobil dan mengemudi dengan baik—berhasil menghemat hingga 30%.

Bagaimana dengan Privasi?

Ini biasanya menjadi kekhawatiran utama, dan wajar. Namun teknologi baru UBI justru semakin memperhatikan batasan privasi.

Kini banyak penyedia yang mengizinkan pengguna menonaktifkan pelacakan GNSS sepenuhnya, tetapi tetap bisa memantau perilaku berkendara melalui sensor bawaan ponsel atau kendaraan.

Ada juga penyedia yang mengolah data dalam bentuk anonim atau gabungan, sehingga tidak terkait langsung dengan lokasi spesifik Anda.

Swiss sendiri menerapkan regulasi yang ketat, sehingga perusahaan harus menjelaskan data apa yang dikumpulkan dan untuk apa. Bahkan, sebagian aplikasi memberi Anda akses langsung untuk melihat skor dan catatan berkendara Anda secara real time.

Bukan Hanya Tren Swiss—Negara Lain Ikut Menyusul

Model ini mulai menyebar ke berbagai negara lain. Kanada misalnya, telah menguji coba program bernama myDrive dan mencatat penurunan premi hingga 25% bagi pengemudi dengan skor keselamatan tinggi.

Di Belanda, perusahaan seperti Fairzekering menawarkan umpan balik langsung melalui aplikasi dan memberikan diskon bulanan berdasarkan performa pengemudi.

Artinya, meskipun Anda tidak tinggal di Swiss, besar kemungkinan perusahaan asuransi di negara Anda sedang mempertimbangkan model serupa.

Apakah Anda Harus Beralih ke Asuransi Berbasis Perilaku?

Tidak selalu, tetapi ada beberapa tanda kuat bahwa Anda mungkin cocok:

1. Anda tidak sering mengemudi

Jika sebagian besar waktu mobil Anda hanya diam di garasi, hampir pasti UBI lebih hemat bagi Anda.

2. Anda pengemudi tenang dan stabil

Tidak sering rem mendadak, tidak melampaui batas kecepatan, dan mengemudi dengan ritme yang konsisten? Anda hampir pasti mendapat skor tinggi.

3. Anda suka transparansi dan kontrol

Aplikasi UBI biasanya menampilkan skor, kebiasaan berkendara, dan faktor apa saja yang memengaruhi premi. Anda bisa melihat perubahan secara langsung.

Namun, bila Anda sering berkendara jarak jauh pada jam rawan, atau memiliki gaya mengemudi yang lebih agresif, sistem tradisional mungkin masih lebih menguntungkan.

Tiga Hal yang Wajib Anda Cek Sebelum Pindah

1. Jenis data yang dikumpulkan

Pastikan Anda nyaman dengan informasi yang diambil, beberapa mengaktifkan sensor lokasi, beberapa tidak.

2. Batas minimum dan maksimum diskon

Ada perusahaan yang membatasi hanya sampai 25%, ada yang berani memberi diskon hingga 50%.

3. Coba aplikasinya dulu

Beberapa penyedia mengizinkan Anda mencoba aplikasi selama sebulan tanpa mengubah polis. Cara ini membantu Anda melihat skor awal dan potensi diskon.

Akhirnya, Sistem yang Lebih Adil untuk Pengemudi yang Tertib

Selama ini, banyak dari kami merasa membayar terlalu mahal untuk sesuatu yang jarang kami gunakan dan tidak bisa kami kontrol. Kini, dengan hadirnya UBI, kebiasaan baik Anda benar-benar dihargai dan memberi manfaat nyata.

Jika selama ini Anda mengemudi dengan hati-hati, bukankah sudah saatnya hal itu memberikan keuntungan finansial bagi Anda?

Dan sekarang untuk pertama kalinya, itu benar-benar bisa terjadi.